Select Page

Magelang, 24 Juni 2024 – Danyontar Tingkat IV/Wreda Mentar Akademi Militer, Letkol Inf Mohammad Nashir, yang mewakili Gubernur Akademi Militer, hadir dan membuka acara ceramah pembekalan yang disampaikan oleh Danyonif Para Raider 330/Tri Dharma/17/1 Kostrad, Letkol Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol. Acara yang dihadiri oleh 417 Taruna Akmil tingkat IV/Sermatutar TP 2023/2024 ini berlangsung di Gedung Moch Lily Rochli Akmil Magelang.

Letkol Inf Dedy Pungky Irawanto mengusung tema “Pengalaman Penugasan Satuan di Daerah Operasi Perbatasan RI – PNG”, di mana beliau berbagi pengalaman dan strategi selama menjalankan tugas operasi pengamanan perbatasan RI – PNG. Beliau menjelaskan bahwa Satgas Pamtas Mobile Yonif 330/Tri Dharma telah melaksanakan tugas mulai 1 Juni 2023 dan akan terus berlangsung hingga ada ketentuan lebih lanjut. Tugas tersebut melibatkan operasi tempur, operasi intelijen, dan operasi teritorial dalam rangka mendukung tugas pokok Komando Sektor Barat.

Dalam ceramahnya, Letkol Inf Dedy Pungky menekankan filosofi Kostrad dengan sesanti, “Menghadirkan Rasa Aman dan Damai, Membangun Peradaban serta Mewujudkan Kesejahteraan di Tanah Papua”. Beliau juga membagikan petuah bijak kepada para Taruna, “Jika strategimu tidak jalan, maka ganti strategimu, tapi jangan ganti sasarannya. Memiliki rencana itu penting, namun eksekusi jauh lebih penting.”

Letkol Inf Dedy Pungky juga mengingatkan para Taruna akan pentingnya mengenali diri sendiri dan musuh, serta menjadi perwira yang matang secara mental, sehat fisik, cerdas, berkarakter, dan berintegritas. “Kenali dirimu, kenali musuhmu, seribu pertempuran, seribu kemenangan,” ujarnya. Beliau juga menggambarkan peran seorang perwira yang multi peran sebagai komandan, pemimpin, orang tua, pelatih, rekan kerja, dan teman.

Beliau menutup dengan pesan inspiratif tentang kepemimpinan, “Berhasil mengalahkan dirimu menjadikanmu dewasa, berhasil mengalahkan orang lain menjadikanmu pemenang, tapi memberhasilkan orang lainlah yang menjadikanmu pemimpin.” Tantangan kepemimpinan menurutnya, adalah menjadi tangguh namun tidak kasar, ramah namun tidak lemah, bijaksana namun tidak malas, rendah hati namun tidak segan, berbangga namun tidak arogan, serta memiliki selera humor tanpa kebodohan.

Para Taruna Akmil tingkat IV/Sermatutar TP 2023/2024 akan melaksanakan Wisuda Sarjana dan Penutupan Pendidikan pada 4 dan 5 Juli 2024. Kemudian, mereka akan mengikuti Prasetya Perwira di Istana Negara Jakarta, menandai puncak perjalanan mereka sebelum terjun ke medan tugas sebagai perwira muda TNI AD. Acara ini diharapkan dapat memotivasi dan mempersiapkan para Taruna untuk menghadapi tantangan di masa depan dengan profesionalisme dan dedikasi tinggi.